Bandar Lampung(Ampera-News.com)-Geng pelajar Pulau Damar (PDMR) dan Genk MGR tawuran berdarah di Jalan Raden Intan, depan Toko Sogo, Kelurahan Tanjungkarang, Kecamatan Enggal, Kota Bandarlampung, Selasa dini hari (20/12/2022).
Akibatnya, seorang pelajar mengalami luka kepala dan jari putus dan saat ini tengah dirawat do RS Abdul Moeloek. Polsek Tanjungkarang Barat berhasil mengamankan tiga tersangka pembacokan.
Menurut Kapolsek Kompol Mujiono, korban inisial EF (16) merupakan pelajar dari salah satu SMK di Kota Bandarlampung. Korban mengalami luka tangan kanan, dua jari telunjuk dan jari tengah putus, luka bacok di kepala.
Ketiga orang yang sudah diamankan:
1. MZ (19), tuna wisma, alamat Jalan Sam Ratulangi, Gang Bungsu, Kelurahan Penengahan Raya, Kecamatan Kedaton
2. WF (16), pelajar Kelas 10, SMK Palapa Jalan Pisang Gang Garuda I Kelurahan Pasir Gintung TKP.
3. SP (16), pelajar Kelas 10 SMK Pelapa Alamat Jalan Sam Ratulangi, Gang Bungsu 9, Kelurahan Penanganan Kedaton
Kronologis kejadian, menurut pelaku tawuran ( rekan2 korban yg diamankan ) sekitar pukul 00.30 WIB bertempat di rumah Suryapati, telah berkumpul beberapa orang anak yang terlibat tawuran di Jalan Raden Intan depan toko Sogo yang mengakibatkan salah satu rekan pelaku tersebut diatas menjadi korban luka-luka disekujur tubuhnya.
Adapun yang berkumpul di rumah Suryapati sebelum tawuran adalah Muhammad Azis,dan Wili, Genta, Dafa, serta Ferdi (korban luka).
Lanjutnya, sekitar pukul 01.30 WIB, para pelaku tawuran tersebut berkumpul kembali dirumah Riki yang beralamat di Kebun Jeruk Tanjung Karang Timur dan dirumah ini mereka minum minuman tuak bersama, Kemudian sekitar pukul 02.00 WIB, Muhammad Azis,.Wili, Genta, Dafa, dan Ferdi ( korban luka) pergi menuju Lapangan Golf Sukarame bergabung dengan genk mereka yaitu genk PDMR (Genk Pulau Damar), sesampainya di lokasi Lapangan Golf Sukarame, mereka menerangkan bahwa telah berkumpul lebih kurang sebanyak 50 orang dengan mengendarai R2 berboncengan.
” Pada saat berkumpulnya dilokasi, ketua PDMR IKi lalu mengarahkan dan mengajak semua yang hadir untuk pergi menuju jalan dekat simpur center, karena sebelumnya telah janjian untuk melakukan tawuran dilokasi jalan dekat simpur center,”sambungnya Para pelaku tersebut diatas adalah kelompok Genk PDMR, dan mereka menerangkan bahwa tawuran tersebut melawan genk MGR ( ketua genk Opal pelajar SMK 3 Bandarlampung , Genk Besti dan kelompok genk Teluk.
Sebelumnya mereka telah berkomunikasi via dm IG, dan mengajak untuk tawuran antar genk PDMR melawan genk MGR dan Genk Besti serta Genk Teluk.
“jelas Kapolsek Kompol Mujiono menjelaskan, bahwa para pelaku tawuran tersebu membawa alat berupa senjata tajam yang mereka bawa dalam aksi tawuran, seperti celurit, tali Gir, golok, pedang dan kayu.
“terangnyaDari ketiga orang pelaku tawuran dari kelompok korban tersebut menerangkan bahwa saat aksi tawuran korban M.Andre Ferdian terjatuh dari R2 yg dikendarai oleh Suryapati dengan berboncengan bersama Genta, setelah itu korban ditarik dan terjatuh oleh pelaku lawannya hingga terjadilah luka bacok yang dialami oleh korban”tuturnya.
Petugas identifikasi Polresta Bandarlampung telah melakukan olah TKP dan petugas Polsek Tanjungkarang Barat juga telah meminta keterangan dari para saksi dan keterangan dari korban dan telah menyita CCTV di lokasi kejadian.
